Life is the best Movie in the world


“Aku memang nggak akan pernah terlihat special kalau dilihat dari luar, aku nggak special apalagi ditengah-tengah cewek cantik yang pada pake dress. Tapi aku tetap merasa special karna aku adalah yang diberkati, karna hari-hariku itu penuh sama keajaiban dari Tuhan yang Maha AJAIB. Dan karna setiap manusia punya istimewanya masing-masing, tergantung sih kita mau sadari itu atau abaikan itu.” - Bunga

Barangkali cerita fiksi memang tidak sepenuhnya khayalan penulis semata. Barangkali juga film terbaik adalah hidup kita sendiri. Apa yang terjadi dalam film kebanyakan referensinya dari realitas yang ada. Tapi pernah nggak terfikirkan kalau kenyataan hidup itu mirip dengan banyak kisah di film-film yang udah ada?
Oke aku akan cerita salah satunya...

Pasti bosen kan dengar cerita kemenangan Fotografi ku? hahaha. tapi aku sekarang nggak mau cerita tentang kemenangannya. Aku mau cerita tentang setting dan alurnya yang aku sama sekali nggak kefikiran kalau ini mirip kayak di film2 kalo bukan Evi yang bilang ini ke aku..

Jadi dari semester 1-2 aku nggak pernah ikut awarding UAS/UTS, Tuhan membuat aku sakit selalu tepat pada waktu hari-hari itu, aku juga gaktau kenapa. Tapi aku fikir-fikir lagi harusnya kalo aku masih bisa bangun dan berdiri ya aku harusnya bisa ikut awarding dong, akhirnya aku janji sama Dia kalo awarding selanjutnya aku bakal ikut sampai acara selesai pun..

Tapi nggak disangka-sangka juga, dua hari sebelum awarding semester 3 ini aku sakit lagi mungkin kecapean setelah UAS dan masalah-masalah lain yang membuat otak harus berfikir lebih keras. Waktu hari H, paginya aku uda pengen nggak dateng aja ke awarding, lemes se lemes-lemesnya. Tapi aku kan uda janji kalo awarding ini bakal dateng, sebagai mahasiswa yang baik dan PEKA. hahahha. Ditambah firasat yang bikin aku yakin kalo kelompok aku menang. Terus aku Tanya Evi yang uda dateng duluan dikampus apa disana ada Popeye, ternyata Evi bilang ada yauda aku langsung berangkat ke kampus.

Aku berangkat jam setengah 2 padahal acara mulai jam 1, ya namanya juga lemes. hehehe. eh nggak taunya di jalan macet parah, makin bĂȘte aja dan sampe kampus baru jam setengah 3, astaga.. aku lihat dikampus sepi amirr, aku kira uda bubar acaranya, mau pulang kok nanggung amat. Akhirnya aku cari Tuhan sebentar. Habis itu Evi bilang acaranya di lt.4 dan akhirnya aku naik ke sana..

Di depan ruangan auditorium, aku segera buka pintunya dan masuk. Dengan muka bingung aku jalan selangkah, dua langkah, tiga langkah, daaannn... “KELOMPOK TERBAIK FOTOGRAFI C: MENAMBAL ASA...!!!”

UUUUYEEEEEEEEEE....!!!! ITUU KELOMPOK AKUU... :D aku langsung lari ke arah fanny, taroh tasku, lalu maju kedepan stage dan terima sertifikatnya :D aku uda nggak peduli lagi apapun yang disekitarku, yang penting aku nggak sia-sia dong dateng awarding, asiiiikkk.

Aku nggak peduli apapun sampai aku nggak ngerasa aneh bahkan tetep bangga, sekalipun mereka yang dateng dan yang maju pada pake DRESS+ HIGHHEELS+ MAKEUP+ ACCESSORIES+ DLL. sedangkan aku Cuma pake kaos+ legging+ sandal yang belepotan kena becek diperjalanan. Tapi aku tetep tersenyum lebaaarr dan bersyukur sekali kedatanganku di Awarding yang nggak pernah aku datangi di semester sebelum2nya ternyata nggak sia-sia... :)

Lalu pas ditoilet Evi bilang, kamu persis difilm-film ya, baru datang langsung diumumin menang. hehehe, aku fikir nggak itu aja, di film2 juga biasanya yang menang justru nggak pake dress, gaun, kayak Cinderella, tapi pake kaos kayak upik abu. hahahahah. GIMANAA? mirip film kan? heheheh. Bukan berarti ini obsesi supaya mirip sebuah film, tapiiii, aku Cuma mau bilang kalau kadang film terbaik itu emang hidup kita sendiri, yang tentu sutradaranya adalah Tuhan :)

Kenapa aku suka tulis keajaiban2 sekecil apapun disini dan membaginya?

Karna aku ingin mengenangnya, supaya aku tidak lupa, dan selalu ingat bahwa hari-hariku adalah kumpulan keajaiban tanpa batas. :)

Dan karna aku juga ingin, semua orang juga bisa menemukan keajaiban2 dari yang sederhana sampai yang luar biasa, menyadarinya, mengingatnya, dan mengenangnya, sehingga dari situ... kita bisa mensyukurinya :)


Komentar

Unknown mengatakan…
Like..
Angelina Rosa mengatakan…
thank you ;)